Angsle adalah minuman tradisional khas Jawa Tengah yang kaya rasa dan sangat menghangatkan. Minuman ini sering disajikan saat cuaca dingin atau sebagai penutup hidangan utama yang berat. Keunikan angsle terletak pada kombinasi rasa manis gurih dari santan dan gula merah, dipadukan dengan tekstur kenyal dari isiannya seperti ketan hitam, kacang hijau, dan roti tawar.
Berbeda dengan wedang ronde yang lebih populer, angsle cenderung lebih kaya kuah dan isiannya lebih padat. Resep angsle sederhana ini memungkinkan Anda menikmati cita rasa otentik warisan leluhur langsung dari dapur rumah Anda. Proses pembuatannya pun relatif mudah, asalkan semua bahan disiapkan dengan benar.
Kunci kelezatan angsle terletak pada keseimbangan antara kuah jahe yang pedas dan aroma legit dari santan. Jangan ragu untuk menyesuaikan tingkat kemanisan atau kepedasan jahe sesuai selera keluarga Anda. Minuman ini sangat cocok dinikmati selagi hangat, ditemani obrolan santai.
Bahan Utama Resep Angsle
Untuk membuat angsle yang nikmat, pastikan Anda memiliki bahan-bahan berikut. Porsi ini umumnya cukup untuk 4-5 porsi.
Bahan Kuah Jahe (Pangku):
2 liter air
200 gram gula merah sisir (atau sesuai selera)
5 cm jahe, bakar sebentar lalu memarkan
2 lembar daun pandan, ikat simpul
Sejumput garam
Bahan Isian:
150 gram ketan hitam, rendam minimal 3 jam lalu rebus hingga empuk
100 gram kacang hijau, rebus hingga matang
3 lembar roti tawar, potong dadu kecil
Opsional: 50 gram sagu mutiara (rebus terpisah)
Bahan Pelengkap Santan Gurih:
200 ml santan kental
1 lembar daun pandan
Sejumput garam
Sedikit maizena (larutkan dengan sedikit air, untuk mengentalkan jika perlu)
Langkah Pembuatan Resep Angsle
Ikuti langkah-langkah berikut untuk menghasilkan angsle yang sempurna.
Membuat Kuah Jahe: Masukkan air, gula merah sisir, jahe geprek, daun pandan, dan garam ke dalam panci. Rebus hingga mendidih dan gula larut sempurna. Koreksi rasa. Jika sudah pas, kecilkan api dan biarkan tetap hangat.
Menyiapkan Isian: Pastikan ketan hitam dan kacang hijau sudah matang sempurna dan empuk. Sisihkan. Potong roti tawar menjadi dadu kecil.
Membuat Santan Gurih: Campurkan santan kental, daun pandan, dan sejumput garam dalam panci kecil. Panaskan dengan api kecil sambil terus diaduk agar santan tidak pecah. Jika ingin sedikit mengental, masukkan larutan maizena sedikit demi sedikit hingga mencapai kekentalan yang diinginkan. Angkat dan sisihkan.
Penyajian Angsle: Siapkan mangkuk saji. Tata isian di dasar mangkuk: masukkan beberapa sendok ketan hitam, kacang hijau, dan potongan roti tawar.
Menyiram Kuah: Siram isian dengan kuah jahe panas hingga menutupi semua isian.
Menambahkan Kekayaan Rasa: Terakhir, tuangkan santan gurih di atas kuah jahe secukupnya. Santan ini memberikan dimensi rasa yang lebih kaya dan lembut pada angsle Anda.
Sajikan angsle segera selagi hangat untuk kenikmatan maksimal.
Tips Sukses Membuat Angsle
Untuk mendapatkan hasil terbaik dari resep angsle ini, perhatikan beberapa tips berikut:
Jahe Berkualitas: Gunakan jahe segar yang sudah dibakar sedikit. Pembakaran membantu mengeluarkan aroma minyak atsiri jahe secara maksimal.
Ketan Hitam: Rendam ketan hitam minimal 4 jam atau semalaman agar waktu perebusannya tidak terlalu lama dan hasilnya lebih pulen.
Keseimbangan Rasa: Selalu cicipi kuah jahe sebelum disajikan. Rasa manis harus dominan, namun pedas jahe dan gurihnya garam harus terasa seimbang sebagai penyeimbang.
Variasi Isian: Jangan ragu menambahkan kolang-kaling yang direbus atau ubi jalar untuk variasi tekstur yang lebih menarik.
Angsle bukan sekadar minuman, tetapi juga sajian penutup yang penuh kehangatan. Selamat mencoba resep angsle otentik ini!