Pertanyaan mengenai berapa saldo minimal yang harus disisakan di ATM Mandiri seringkali muncul di benak nasabah. Apakah ada aturan baku atau sekadar kebiasaan yang perlu diikuti? Mengetahui hal ini penting untuk menghindari saldo terkuras habis secara tidak sengaja akibat biaya administrasi, penarikan yang melebihi saldo tersedia, atau transaksi tak terduga lainnya.
Secara umum, Bank Mandiri tidak menetapkan saldo minimal wajib yang harus selalu ada di rekening tabungan. Namun, ini bukan berarti Anda bisa mengosongkan rekening hingga nol rupiah. Ada beberapa pertimbangan penting yang membuat Anda perlu menyisakan sejumlah dana:
Meskipun Mandiri dikenal dengan beragam produk tabungan, hampir semua rekening bank memiliki biaya administrasi bulanan. Biaya ini berfungsi untuk menutupi biaya operasional bank dalam mengelola rekening Anda, termasuk biaya kartu ATM, layanan perbankan, dan pemeliharaan rekening. Jika saldo Anda kurang dari biaya administrasi yang seharusnya dipotong, rekening Anda bisa menjadi pasif atau bahkan dikenakan denda.
Besaran biaya administrasi ini bervariasi tergantung jenis tabungan yang Anda miliki (misalnya, Tabungan Mandiri, TabunganKu, Giro, dll.) dan fasilitas yang menyertainya (seperti kartu debit premium). Untuk informasi detail, Anda bisa mengeceknya di situs resmi Bank Mandiri atau bertanya langsung ke cabang terdekat.
Banyak layanan perbankan yang berjalan secara otomatis, seringkali tanpa Anda sadari setiap saat. Contohnya adalah:
Jika saldo Anda menipis, transaksi-transaksi otomatis ini bisa gagal, yang berujung pada denda atau pemblokiran layanan. Oleh karena itu, menyisakan dana yang cukup dapat mencegah hal ini terjadi.
Meskipun kita hidup di era digital, terkadang ada situasi darurat yang membutuhkan uang tunai segera. Menarik seluruh dana dari rekening berarti Anda tidak memiliki dana cadangan jika sewaktu-waktu membutuhkan uang tunai dan mesin ATM terdekat tidak berfungsi atau Anda berada di area tanpa akses perbankan yang memadai.
Selain itu, mungkin ada biaya tak terduga lainnya, seperti biaya parkir di area yang hanya menerima pembayaran tunai, atau kebutuhan mendesak lainnya. Memiliki sedikit dana tunai di ATM setidaknya memberikan rasa aman.
Apabila Anda melakukan transaksi penarikan atau pembayaran yang melebihi saldo yang tersedia, rekening Anda bisa menjadi negatif. Saldo negatif biasanya akan dikenakan biaya tambahan oleh bank. Jika dibiarkan terlalu lama, ini bisa berakibat pada status kredit Anda atau bahkan pemblokiran rekening.
Menyisakan sejumlah dana, misalnya sebesar biaya administrasi bulanan ditambah sedikit buffer, dapat menjadi jaring pengaman agar tidak sampai mengalami saldo negatif.
Tidak ada angka pasti yang cocok untuk semua orang, namun berikut adalah rekomendasi:
Mengelola saldo ATM dengan bijak adalah bagian penting dari literasi keuangan. Dengan menyisakan jumlah yang tepat, Anda dapat menghindari biaya yang tidak perlu, memastikan kelancaran transaksi, dan memiliki jaring pengaman finansial. Selalu periksa saldo Anda secara berkala dan sesuaikan jumlah yang disisakan dengan kebutuhan dan kebiasaan pengeluaran Anda.
Cek Info Resmi Bank Mandiri