"Masuk angin duduk" adalah istilah umum di Indonesia untuk menggambarkan kondisi tidak enak badan yang sering muncul setelah terlalu lama duduk dalam posisi yang sama, terutama di ruangan yang dingin atau terpapar angin langsung. Meskipun istilah medisnya bervariasi, gejalanya meliputi rasa pegal, kembung, nyeri ringan pada otot, dan rasa tidak nyaman secara keseluruhan. Kondisi ini sangat akrab bagi mereka yang bekerja di kantor atau sering melakukan perjalanan darat jarak jauh.
Akar masalah dari masuk angin duduk adalah kombinasi antara kurangnya pergerakan dan perubahan suhu. Ketika tubuh diam terlalu lama, sirkulasi darah menjadi lambat. Otot-otot menjadi kaku dan rentan mengalami ketegangan. Jika ditambah dengan paparan udara dingin (AC yang terlalu rendah atau hembusan angin), tubuh merespons dengan menyempitkan pembuluh darah permukaan, yang dapat memicu sensasi dingin dan nyeri ringanāinilah yang sering disebut sebagai "masuk angin."
Ketika gejala mulai muncul, tindakan cepat dapat mencegah kondisi ini memburuk. Berikut adalah beberapa cara efektif untuk mengatasinya:
Hal pertama yang harus dilakukan adalah mengubah posisi. Jangan biarkan tubuh Anda terpaku lebih dari satu jam.
Mengembalikan kehangatan tubuh membantu melebarkan pembuluh darah dan mengurangi ketegangan otot.
Banyak orang merasa lega setelah dipijat atau dikerok.
Mencegah masuk angin duduk jauh lebih mudah daripada mengobatinya. Fokus pada kebiasaan postural dan lingkungan kerja Anda.
Pastikan pengaturan kursi dan meja Anda mendukung postur netral. Kaki harus menapak rata di lantai, dan punggung harus didukung oleh sandaran kursi. Hindari posisi duduk menyilang kaki terlalu lama.
Jika Anda bekerja di ruangan ber-AC, jangan biarkan angin dingin menerpa langsung ke leher atau punggung Anda. Gunakan jaket tipis atau selimut kecil (lap top blanket) untuk menjaga area inti tubuh tetap hangat. Sesuaikan suhu AC agar tidak terlalu ekstrem.
Tetap terhidrasi sepanjang hari dengan air putih. Selain itu, konsumsi minuman herbal hangat secara rutin dapat membantu menjaga energi tubuh tetap stabil dan mengurangi kecenderungan masuk angin.
Masuk angin duduk adalah sinyal dari tubuh bahwa ia membutuhkan jeda dan kehangatan. Dengan mengenali gejalanya dan segera melakukan tindakan pencegahan serta penanganan ringan, Anda dapat meminimalkan dampaknya dan kembali produktif tanpa rasa tidak nyaman yang mengganggu.