Rhoma Irama, sang Raja Dangdut, adalah ikon musik Indonesia yang karyanya telah mewarnai lanskap hiburan tanah air selama lebih dari lima dekade. Diskografinya yang sangat kaya menjadi subjek menarik, terutama ketika membahas pertanyaan fundamental: jumlah lagu Rhoma Irama yang telah ia ciptakan dan rekam?
Menentukan angka pasti mengenai jumlah total lagu yang diciptakan oleh Rhoma Irama, baik yang dibawakan oleh dirinya sendiri (bersama Soneta Group) maupun yang diberikan kepada penyanyi lain, bukanlah tugas yang mudah. Ini karena karya beliau tersebar dalam berbagai format album studio, kompilasi, soundtrack film, hingga rilisan independen yang mungkin tidak terdata secara terpusat dalam katalog resmi tunggal.
Representasi visual dominasi musik dangdut.
Perkiraan Jumlah Rilisan Album Resmi
Jika kita fokus pada album studio yang dirilis bersama Soneta Group, angka yang beredar sering kali menunjukkan bahwa Rhoma Irama telah merilis lebih dari 100 album studio sepanjang kariernya. Angka ini belum termasuk album-album kompilasi ulang atau rilisan yang hanya berupa singel.
Beberapa sumber menyebutkan bahwa jumlah lagu yang dikarang dan direkam oleh Rhoma Irama sendiri, baik secara solo maupun bersama Soneta, berada di kisaran ratusan. Sulit untuk mematok satu angka pasti, namun estimasi konservatif menempatkan karya utamanya (lagu populer) di atas 400 hingga 500 judul. Mengingat produktivitasnya yang luar biasa sejak era 1970-an, angka tersebut sangat masuk akal.
Dampak Lagu Rhoma Irama di Industri Film
Peran Rhoma Irama tidak hanya terbatas pada panggung musik. Ia juga merupakan figur sentral dalam industri film Indonesia, khususnya melalui film-film yang ia bintangi dan yang musiknya ia ciptakan. Setiap film biasanya disertai dengan lagu-lagu orisinal baru. Hal ini menambah kantong kontribusi pada total jumlah lagu Rhoma Irama.
Film-film seperti "Gitar Tua Keliling", "Darah Muda", dan "Cinta Terlarang" tidak hanya sukses secara komersial tetapi juga menjadi wadah bagi lahirnya hits baru. Setiap film yang sukses secara otomatis menambah jumlah karya yang tercatat atas namanya.
Kontribusi Sebagai Pencipta Lagu untuk Artis Lain
Seorang pencipta lagu sejati tidak hanya dikenal dari suaranya sendiri. Rhoma Irama juga dikenal sebagai mentor dan penyumbang lagu bagi penyanyi dangdut lain. Meskipun lagu-lagu ini tidak selalu dikaitkan langsung dengan nama Soneta, secara kreatif, lagu tersebut adalah bagian dari warisan beliau.
Beberapa lagu yang diciptakan untuk penyanyi lain tetap mempertahankan ciri khas musik Rhoma Irama, baik dalam aransemen maupun lirik bertema sosial atau religius. Jika dihitung termasuk lagu-lagu yang dialih-alihkah kepada artis lain, total karyanya tentu akan melampaui angka yang tercatat pada diskografi Soneta Group.
Faktor yang Menyebabkan Sulitnya Penghitungan
Terdapat beberapa alasan mengapa angka pasti jumlah lagu Rhoma Irama sulit didapatkan:
- Rilisan Digital dan Fisik yang Menyebar: Banyak lagu lama yang awalnya hanya dirilis dalam format kaset atau vinyl sulit dilacak secara digital di era awal internet.
- Lagu Tak Terpublikasi: Beberapa lagu mungkin hanya digunakan dalam pertunjukan panggung atau film tanpa pernah mendapatkan rilis komersial resmi sebagai bagian dari album.
- Perubahan Format Album: Album-album kompilasi seringkali memuat lagu lama yang disusun ulang, sehingga menambah kebingungan dalam penghitungan "lagu baru".
- Koleksi Pribadi: Banyak penggemar memiliki rekaman lagu yang tidak pernah masuk dalam katalog resmi.
Kesimpulan Tentang Produktivitas Sang Maestro
Meskipun angka pasti jumlah lagu Rhoma Irama tetap menjadi perdebatan di kalangan kolektor dan kritikus musik, yang tidak terbantahkan adalah skala dan kedalaman pengaruhnya. Dengan karier yang membentang puluhan tahun dan kontribusi yang meliputi penciptaan lirik, komposisi musik, hingga produksi film, Rhoma Irama telah menghasilkan ribuan jam konten musikal.
Bahkan jika kita hanya menghitung album studio utama, angkanya sudah menempatkannya sebagai salah satu musisi paling produktif di Asia Tenggara. Intinya, jumlah lagu Rhoma Irama merefleksikan dedikasi tak tergoyahkan pada genre dangdut, menjadikannya warisan abadi bagi musik Indonesia.