Hitung Jumlah Eosinofil: Memahami Peran dan Interpretasinya

Eosinofil Basofil Neutrofil Sel Darah

Ilustrasi sel darah putih yang berbeda, termasuk eosinofil.

Eosinofil adalah salah satu jenis sel darah putih (leukosit) yang memiliki peran krusial dalam sistem kekebalan tubuh, terutama dalam respons terhadap parasit dan dalam reaksi alergi. Memahami bagaimana menghitung jumlah eosinofil dan menginterpretasikan hasilnya adalah langkah penting dalam diagnosis berbagai kondisi medis.

Apa Itu Eosinofil?

Eosinofil adalah granulosit, yang berarti mereka memiliki granula (partikel kecil) di dalam sitoplasmanya. Granula ini mengandung berbagai enzim dan protein yang dilepaskan saat sel diaktifkan. Warna eosinofilik yang khas (merah muda hingga merah oranye) berasal dari pewarnaan hematoksilin dan eosin yang umum digunakan dalam pewarnaan darah.

Peran utama eosinofil meliputi:

Mengapa Menghitung Jumlah Eosinofil Penting?

Jumlah eosinofil dalam darah dapat memberikan petunjuk penting tentang kondisi kesehatan seseorang. Peningkatan jumlah eosinofil, yang dikenal sebagai eosinofilia, sering kali merupakan indikator adanya:

Sebaliknya, penurunan jumlah eosinofil yang signifikan (hipereosinofilia) biasanya tidak menimbulkan gejala spesifik, tetapi terkadang dapat dikaitkan dengan gangguan sumsum tulang atau stres akut.

Bagaimana Cara Menghitung Jumlah Eosinofil?

Penghitungan jumlah eosinofil biasanya dilakukan sebagai bagian dari pemeriksaan darah lengkap (Complete Blood Count/CBC) yang dilakukan oleh profesional medis. Ada dua metode utama yang digunakan:

1. Penghitungan Manual (Mikroskopis)

Metode ini melibatkan pengambilan sampel darah, kemudian mencampurnya dengan larutan khusus untuk menghilangkan sel darah merah dan menghitung sel darah putih di bawah mikroskop. Eosinofil diidentifikasi berdasarkan bentuk inti, ukuran, dan granula sitoplasma yang khas.

Proses ini biasanya dilakukan di laboratorium patologi anatomi. Teknisi laboratorium akan menghitung total jumlah sel darah putih dan kemudian menentukan persentase serta jumlah absolut eosinofil di antara sel darah putih lainnya.

2. Penghitungan Otomatis (Hematology Analyzer)

Sebagian besar laboratorium modern menggunakan alat otomatis yang disebut hematology analyzer. Alat ini dapat menganalisis sampel darah dengan cepat dan akurat, memberikan laporan rinci tentang berbagai jenis sel darah, termasuk eosinofil. Alat ini menggunakan berbagai teknologi, seperti hambatan listrik dan hamburan cahaya, untuk membedakan dan menghitung sel.

Interpretasi Hasil Hitung Eosinofil

Hasil hitung eosinofil biasanya dilaporkan dalam dua bentuk:

Apa Arti Hasil yang Abnormal?

Kapan Harus Melakukan Tes Eosinofil?

Dokter Anda mungkin akan merekomendasikan tes hitung eosinofil jika Anda mengalami gejala yang mengarah pada kondisi berikut:

Penting untuk diingat bahwa hasil tes laboratorium harus selalu diinterpretasikan oleh profesional medis yang berkualifikasi, dengan mempertimbangkan riwayat kesehatan Anda, gejala, dan hasil tes lainnya. Memahami jumlah eosinofil Anda adalah bagian dari gambaran kesehatan Anda secara keseluruhan.

Cari Tahu Lebih Lanjut Tentang Kesehatan Darah Anda
🏠 Homepage