Anggrek bulan atau Phalaenopsis adalah salah satu jenis anggrek paling populer untuk koleksi rumahan. Ketika tanaman ini mulai menampilkan tangkai bunga, ini adalah momen yang sangat dinantikan oleh para perawatnya. Namun, masa berbunga ini juga memerlukan perhatian khusus agar bunga mekar sempurna, bertahan lama, dan anggrek tetap sehat setelah bunga gugur.
Merawat anggrek bulan yang sedang dalam fase berbunga sedikit berbeda dibandingkan saat ia dalam fase vegetatif (pertumbuhan daun dan akar). Fokus utama saat ini adalah menjaga agar stres lingkungan diminimalkan.
1. Pengaturan Cahaya yang Tepat Saat Berbunga
Cahaya adalah kunci utama energi tanaman. Saat berbunga, anggrek bulan membutuhkan cahaya terang namun tidak langsung. Jika cahaya terlalu redup, bunga mungkin rontok sebelum mekar penuh atau warnanya kurang cerah.
- Hindari Sinar Matahari Langsung: Sinar matahari siang yang terik dapat membakar daun dan merusak kuncup bunga. Letakkan anggrek di dekat jendela yang menghadap timur atau sedikit teduh di jendela barat.
- Intensitas Ideal: Anggrek bulan menyukai cahaya secerah mungkin tanpa paparan langsung. Jika Anda menggunakan tirai, pastikan tirai tersebut tipis agar cahaya tetap masuk.
2. Manajemen Penyiraman yang Hati-hati
Penyiraman adalah aspek yang paling sering menyebabkan masalah pada anggrek. Ketika berbunga, kebutuhan air anggrek sedikit meningkat karena energi digunakan untuk memelihara kelopak bunga. Namun, risiko busuk akar tetap tinggi.
- Cek Media Tanam: Siram hanya ketika media tanam (biasanya kulit kayu atau lumut sphagnum) sudah hampir kering sepenuhnya. Selalu periksa kondisi akar; akar yang sehat berwarna hijau keperakan.
- Metode Penyiraman: Lebih baik menyiram secara menyeluruh (sampai air keluar dari lubang pot) daripada menyiram sedikit-sedikit setiap hari.
- Hindari Genangan Air: Pastikan tidak ada air yang menggenang di pangkal batang (mahkota) atau di dalam pot setelah penyiraman, karena ini memicu pembusukan.
3. Kelembaban dan Suhu Lingkungan
Anggrek bulan adalah tanaman tropis yang menyukai kelembaban tinggi, idealnya antara 50% hingga 70%. Kelembaban yang rendah saat berbunga dapat menyebabkan kuncup mengering sebelum terbuka.
- Tingkatkan Kelembaban: Anda dapat meletakkan pot anggrek di atas nampan berisi kerikil yang diberi sedikit air (pastikan dasar pot tidak menyentuh air). Penggunaan humidifier juga sangat efektif.
- Suhu Stabil: Jaga suhu ruangan tetap hangat dan stabil, antara 20°C hingga 28°C. Hindari menempatkan anggrek di dekat ventilasi AC, pemanas, atau jendela yang sering dibuka-tutup karena perubahan suhu drastis dapat membuat bunga cepat layu.
4. Pemupukan Selama Masa Berbunga
Saat anggrek sedang mengeluarkan energi besar untuk menjaga bunga tetap mekar, nutrisi menjadi sangat penting. Namun, jenis pupuk harus disesuaikan.
- Gunakan Pupuk Berimbang (Rasio NPK Seimbang): Gunakan pupuk khusus anggrek dengan formula seimbang (misalnya 20-20-20) atau formula yang sedikit lebih tinggi Fosfor (P) untuk mendukung pembungaan.
- Konsentrasi Rendah: Aplikasikan pupuk dengan dosis yang lebih encer (setengah kekuatan) dari anjuran biasa, dan lakukan lebih sering (misalnya, setiap dua kali penyiraman).
- Stop Pemupukan Jika Stres: Jika Anda melihat tanda-tanda stres pada tanaman, segera hentikan pemupukan dan fokus pada air serta kelembaban.
5. Penanganan Setelah Bunga Selesai Mekar
Setelah mahkota bunga mulai terlihat layu dan gugur, jangan terburu-buru memotong tangkai bunga. Tangkai tersebut masih memiliki peran penting.
Perhatikan pangkal tangkai bunga (spike). Ada dua pilihan utama:
- Memotong Habis: Jika tangkai sudah mengering total (berwarna coklat atau kuning), potong tangkai tersebut hingga mendekati pangkal daun. Ini mendorong tanaman fokus pada pertumbuhan akar dan daun baru untuk siklus berbunga berikutnya.
- Memotong di Nod Terdekat: Jika tangkai masih hijau, Anda bisa memotongnya sedikit di atas nodus (tonjolan kecil) kedua dari bawah. Kadang-kadang, anggrek akan menumbuhkan cabang bunga baru dari nodus tersebut, menghasilkan bunga kedua yang lebih cepat.
Perawatan yang konsisten dan penuh perhatian saat anggrek bulan sedang berbunga akan memastikan Anda dapat menikmati keindahan bunganya dalam waktu yang maksimal. Setelah periode ini selesai, kembalikan rutinitas perawatan normal untuk mempersiapkan siklus pertumbuhan dan pembungaan selanjutnya.