Anggrek bulan, atau Phalaenopsis, adalah salah satu jenis anggrek paling populer di dunia karena bunganya yang indah dan tahan lama. Namun, untuk mendapatkan pembungaan yang rutin dan maksimal, diperlukan perawatan khusus yang fokus pada stimulasi pembuahan. Menyuburkan anggrek bulan bukan hanya soal memberinya pupuk, tetapi menciptakan lingkungan yang menyerupai habitat aslinya.
Sebelum menyuburkan, penting untuk mengetahui bahwa anggrek bulan memiliki dua fase utama: fase vegetatif (pertumbuhan daun dan akar) dan fase generatif (pembungaan). Memberikan nutrisi yang tepat pada waktu yang salah justru bisa menghambat pembungaan. Fase vegetatif biasanya terjadi setelah pembungaan selesai, di mana tanaman fokus membangun cadangan energi.
Faktor paling krusial kedua setelah nutrisi adalah cahaya. Anggrek bulan membutuhkan cahaya yang cukup terang namun tidak langsung (teduh). Cahaya yang terlalu sedikit akan membuat tanaman tumbuh subur dalam daun tetapi menolak berbunga. Sebaliknya, sinar matahari langsung akan membakar daunnya.
Setelah fase pertumbuhan daun selesai (biasanya daun sudah 3-4 helai yang matang), saatnya mengalihkan fokus nutrisi untuk pembungaan. Ini dicapai dengan mengubah rasio NPK (Nitrogen-Fosfor-Kalium).
Gunakan pupuk dengan kandungan Nitrogen (N) yang lebih tinggi. Contoh rasio: 20-10-10. Ini mendukung pembentukan biomassa hijau yang kuat.
Untuk merangsang pembungaan, Anda perlu mengurangi Nitrogen dan meningkatkan Fosfor (P) serta Kalium (K). Fosfor penting untuk pembentukan bunga, sementara Kalium membantu kekuatan batang dan ketahanan terhadap stres.
Salah satu cara paling efektif untuk memaksa anggrek bulan (terutama yang sudah dewasa) memproduksi tangkai bunga (spike) adalah dengan memberikan sedikit kejutan suhu, meniru transisi musim di habitat aslinya.
Selama beberapa minggu di malam hari (sekitar 4-6 minggu), pastikan suhu malam hari lebih dingin dibandingkan suhu siang hari. Idealnya, suhu malam hari berada di kisaran 15°C hingga 18°C, sementara suhu siang hari tetap hangat (21°C hingga 27°C). Penurunan suhu ini mengirimkan sinyal hormonal pada tanaman bahwa musim berbunga telah tiba.
Anggrek bulan adalah epifit; mereka tidak tumbuh di tanah. Media tanam yang baik harus cepat mengering dan memiliki aerasi yang sangat baik.
Dengan menerapkan kombinasi cahaya yang tepat, transisi suhu yang sejuk di malam hari, dan strategi pemupukan yang seimbang—beralih ke pupuk tinggi Fosfor setelah pertumbuhan prima—anggrek bulan Anda akan merespons dengan memproduksi tangkai bunga yang sehat dan subur.