Bank Rakyat Indonesia (BRI) secara berkala melakukan pembaruan pada produk kartu debitnya, termasuk kartu ATM BRI yang baru. Perubahan ini biasanya dilakukan untuk meningkatkan keamanan transaksi, menyesuaikan dengan teknologi terbaru, serta memberikan pengalaman yang lebih baik bagi nasabah. Bagi nasabah setia BRI, penting untuk mengetahui perbedaan dan fitur yang dibawa oleh kartu generasi terbaru ini.
Mengapa BRI Mengganti Kartu ATM?
Ada beberapa alasan utama di balik penggantian kartu ATM. Alasan paling mendasar adalah isu keamanan. Seiring berkembangnya teknologi kejahatan finansial, bank perlu terus memperbarui teknologi chip dan pita magnetik pada kartu. Kartu baru seringkali dilengkapi dengan teknologi Chip EMV yang jauh lebih sulit digandakan dibandingkan kartu magnetik lama.
Selain keamanan, pembaruan juga bertujuan untuk mengintegrasikan fitur baru. Misalnya, kemampuan untuk digunakan pada jaringan pembayaran internasional yang lebih luas atau integrasi yang lebih mulus dengan layanan digital BRI seperti BRImo. Jika kartu lama Anda sudah mendekati masa kedaluwarsa atau terdeteksi memiliki kerentanan keamanan, pihak bank akan secara proaktif meminta Anda untuk melakukan penggantian.
Ilustrasi visualisasi Kartu ATM BRI baru.
Fitur Utama Kartu ATM BRI yang Baru
Kartu ATM BRI terbaru umumnya hadir dengan beberapa peningkatan signifikan yang memudahkan dan mengamankan transaksi Anda:
- Teknologi Chip (EMV): Ini adalah standar keamanan global. Chip menghasilkan kode transaksi unik, sehingga jauh lebih sulit bagi pihak tidak bertanggung jawab untuk melakukan penggandaan (skimming) data Anda.
- Contactless Payment: Banyak kartu baru sudah mendukung transaksi nirsentuh (tap-and-go) untuk pembelian di bawah nominal tertentu tanpa perlu PIN, mempercepat antrean pembayaran.
- Desain yang Lebih Modern: Estetika kartu sering diperbarui, menggunakan material dan desain yang lebih elegan dan tahan lama.
- Integrasi Jaringan Luas: Kartu debit BRI kini lebih optimal dalam mengakses jaringan GPN (Gerbang Pembayaran Nasional) di dalam negeri, serta jaringan VISA/Mastercard untuk transaksi internasional.
Prosedur Penggantian Kartu ATM
Jika Anda menerima notifikasi bahwa kartu Anda harus diganti atau masa berlakunya hampir habis, prosesnya relatif mudah. Anda memiliki beberapa opsi untuk mendapatkan kartu ATM BRI yang baru:
- Melalui Aplikasi BRImo: Bagi sebagian jenis penggantian (misalnya karena hilang atau habis masa berlaku), Anda bisa mengajukan penggantian melalui aplikasi mobile banking BRImo. Setelah disetujui, kartu baru akan dikirimkan ke alamat terdaftar Anda.
- Mengunjungi Kantor Cabang BRI: Ini adalah cara paling pasti. Bawa kartu lama Anda (jika masih berfungsi) dan kartu identitas (KTP). Petugas akan memproses permintaan Anda dan seringkali memberikan kartu baru secara instan, tergantung ketersediaan stok.
- Melalui Mesin CRM (Customer Replaceable Machine): Beberapa kantor cabang dilengkapi dengan mesin yang memungkinkan nasabah mencetak kartu baru mereka sendiri, termasuk mengatur PIN baru, secara mandiri.
Hal yang Perlu Diperhatikan Setelah Ganti Kartu
Mengganti kartu ATM berarti Anda juga harus memperbarui semua layanan yang terhubung dengan nomor kartu lama Anda. Jangan sampai Anda melewatkan langkah krusial ini:
- Atur Ulang PIN: Jika Anda mendapatkan kartu fisik baru, pastikan Anda mengatur PIN baru (kecuali jika PIN diwariskan dari kartu lama).
- Perbarui Pembayaran Otomatis (Autodebet): Layanan seperti tagihan listrik, telepon, asuransi, atau langganan platform streaming (Netflix, Spotify) yang terhubung dengan autodebet harus diperbarui dengan 16 digit nomor kartu yang baru.
- Perbarui Layanan Digital: Pastikan koneksi kartu pada akun BRImo atau internet banking Anda sudah terbarui dengan kartu yang baru.
Dengan memahami fitur dan prosedur penggantian ini, nasabah BRI dapat memastikan kelancaran transaksi finansial mereka tanpa gangguan. Selalu pastikan untuk menjaga kerahasiaan PIN dan data kartu, baik yang lama maupun kartu ATM BRI yang baru.