Alt Text: Representasi skematis dari anggrek Coelogyne Pandurata dengan pseudobulb abu-abu, daun hijau, dan bunga berwarna hijau kekuningan yang memiliki labellum menonjol.
Anggrek Coelogyne pandurata, yang dikenal juga sebagai Anggrek Jarat atau Anggrek Taji karena bentuk labellumnya yang khas, merupakan salah satu koleksi anggrek epifit yang sangat diminati oleh para penghobi di Indonesia maupun mancanegara. Keunikan utama anggrek ini terletak pada bunganya yang berwarna hijau muda hingga hijau kapur, dihiasi dengan corak atau garis-garis cokelat kehitaman pada lidah (labellum) yang memberikan kontras visual menarik.
Bagi kolektor, harga C. pandurata sangat bervariasi. Faktor penentu utama adalah kondisi tanaman, ukuran rumpun, dan yang paling krusial, apakah anggrek tersebut sedang berbunga, baru akan kuncup, atau masih dalam fase vegetatif (tanpa tanda-tanda pembungaan).
Harga jual anggrek tidak ditentukan semata-mata oleh jenisnya, namun dipengaruhi oleh beberapa variabel penting:
Anggrek yang dijual dalam bentuk stek/anakan (seedling) tentu jauh lebih murah dibandingkan rumpun dewasa yang sudah mapan. Rumpun dewasa yang terdiri dari tiga hingga lima pseudobulb sehat dan memiliki potensi bunga seringkali memiliki harga premium. Semakin sehat dan rimbun, semakin tinggi pula nilai jualnya.
Ini adalah faktor penentu harga yang paling signifikan. Anggrek Coelogyne pandurata yang dijual ketika sedang mekar penuh (blooming) atau sedang membawa tangkai bunga (spike) akan dihargai jauh lebih tinggi dibandingkan dengan anggrek yang dijual tanpa kuncup. Pembeli ingin memastikan keaslian jenis dan kualitas bunganya.
Meskipun secara umum dikenal sebagai C. pandurata, terdapat variasi warna atau bentuk (strain) yang berbeda. Strain langka atau yang memiliki labellum dengan garis hitam pekat bisa dijual dengan harga fantastis. Pembeli sering mencari sertifikat keaslian jika anggrek tersebut berasal dari hasil pembibitan yang terjamin.
Anggrek yang ditanam pada media tanam yang ideal (misalnya campuran pakis, kulit kayu pinus, atau arang yang porous) dan menggunakan pot yang estetik (seperti pot keramik atau pot kayu) cenderung memiliki harga jual yang sedikit lebih tinggi karena dianggap siap pajang.
Perlu diingat bahwa rentang harga di bawah ini bersifat fluktuatif, tergantung pada lokasi geografis (kota besar vs. daerah), musim (permintaan tinggi saat menjelang pameran), dan kebijakan masing-masing penjual atau nursery.
Saat berburu anggrek ini, sangat disarankan untuk membandingkan harga dari beberapa sumber terpercaya. Pembelian online memerlukan kehati-hatian ekstra; selalu minta foto atau video terbaru dari tanaman yang akan dibeli, terutama jika Anda membeli dalam kondisi berbunga.
Agar investasi Anda pada C. pandurata tidak sia-sia, pemeliharaan harus diperhatikan. Anggrek ini menyukai kondisi yang cenderung sejuk dan lembab, menyerupai habitat aslinya di hutan dataran tinggi. Pastikan mereka mendapatkan naungan yang cukup, sekitar 50-60% cahaya matahari. Sirkulasi udara yang baik sangat penting untuk mencegah pembusukan pada pseudobulb. Dengan perawatan yang tepat, anggrek Anda akan kembali menghasilkan bunga hijau yang memukau, menjaga nilai ekonomisnya tetap tinggi di pasaran kolektor.
Mendapatkan Coelogyne pandurata yang sehat adalah awal yang baik. Harga yang relatif stabil untuk rumpun dewasa membuktikan bahwa anggrek ini tetap menjadi primadona di dunia koleksi anggrek tropis Indonesia.