Pekerjaan finishing duco, baik itu pada mobil, perabotan kayu, atau permukaan logam, menuntut kesempurnaan. Salah satu faktor kunci yang menentukan hasil akhir yang mulus dan bebas cacat adalah pemilihan jenis dan nomor grit amplas yang tepat. Ketika berbicara tentang amplas untuk lapisan cat duco (cat jenis NC atau sejenisnya), tujuan utama adalah mendapatkan hasil akhir yang sangat halus sebelum proses pemolesan (buffing).
Transisi kehalusan amplas, dari kasar ke sangat halus.
Dalam dunia finishing, istilah "grit" merujuk pada jumlah partikel abrasif per inci persegi (P). Semakin tinggi angkanya, semakin halus partikelnya, dan semakin sedikit material yang dihilangkan pada setiap sapuan.
Untuk pekerjaan duco, kita umumnya bergerak dari grit sedang menuju grit yang sangat halus. Tujuan utama menggunakan amplas halus pada duco adalah untuk menghilangkan cacat kecil seperti debu yang menempel, kulit jeruk (orange peel), atau ketidakrataan lapisan clear coat (jika ada) sebelum proses *sanding-sealer* atau *buffing* akhir.
Kapan harus menggunakan amplas halus? Ini dilakukan setelah lapisan cat atau clear coat mengering sempurna (biasanya 24 jam atau sesuai spesifikasi produk). Jika Anda langsung memoles permukaan yang masih terlalu kasar, hasilnya tidak akan maksimal.
Jika kita berbicara tentang amplas yang dianggap "halus" untuk persiapan sebelum poles akhir (machine buffing), rentang nomor grit yang paling sering digunakan berada di atas P1000. Pemilihan nomor yang tepat tergantung pada seberapa parah ketidaksempurnaan pada permukaan cat.
Grit ini sering digunakan pertama kali jika terdapat sedikit ketidakrataan atau kulit jeruk yang masih cukup signifikan namun Anda ingin segera beralih ke amplas yang lebih halus. Penggunaannya harus hati-hati dan menggunakan air (wet sanding) untuk mengurangi risiko goresan dalam.
Ini adalah zona krusial untuk mendapatkan permukaan yang sangat rata sebelum poles. Amplas duco yang halus nomornya P1500 hingga P2000 adalah standar emas. Menggunakan P2000 akan meninggalkan goresan yang sangat mikro, yang mana goresan tersebut akan hilang sepenuhnya saat dipoles dengan kompon halus.
Amplas dengan grit P2500, P3000, bahkan P5000 (sering disebut sebagai amplas poles basah) digunakan untuk menghilangkan goresan halus yang ditinggalkan oleh P2000 atau untuk mempersiapkan permukaan yang sudah sangat baik namun memerlukan hasil akhir yang benar-benar sempurna sebelum aplikasi wax atau sealant akhir. Untuk cat duco standar, P2000 biasanya sudah memberikan hasil yang memadai untuk tahap *cutting* awal pada mesin poles.
| Fungsi | Rentang Grit (P) | Catatan Penting |
|---|---|---|
| Menghilangkan Cacat Besar | P400 - P800 | Hanya jika diperlukan, harus dilanjutkan dengan grit yang lebih tinggi. |
| Perataan Lapisan | P1000 - P1200 | Transisi, gunakan pelumas/air. |
| Finishing Sebelum Poles | P1500 - P2000 | Target utama untuk permukaan yang siap dipoles. |
| Finishing Super Halus | P2500+ | Untuk detail atau hasil maksimal. |
Tidak peduli seberapa halus nomor amplas yang Anda pilih (P1500 ke atas), hampir selalu disarankan untuk melakukan proses *wet sanding* (mengamplas dengan media air) saat mengerjakan lapisan cat duco. Air berfungsi sebagai pelumas, membantu mengangkat partikel yang terlepas, dan yang paling penting, mencegah amplas menjadi panas dan menyumbat (clogging).
Saat mengamplas dengan P2000, gunakan tekanan yang sangat ringan. Biarkan amplas yang melakukan pekerjaan. Tekanan berlebihan pada grit halus justru dapat menimbulkan pola goresan baru yang sulit dihilangkan pada tahap selanjutnya. Pergerakan harus sistematis, baik itu melingkar kecil atau lurus bolak-balik, dan pastikan Anda membersihkan permukaan secara berkala untuk melihat progres.
Memilih amplas duco yang halus, khususnya berkisar antara P1500 hingga P2000, adalah investasi waktu yang signifikan untuk mendapatkan hasil akhir yang tampak seperti cermin. Jangan terburu-buru melewati tahap ini. Permukaan yang dipersiapkan dengan baik menggunakan amplas dengan grit yang benar akan membuat proses poles akhir menjadi jauh lebih cepat dan hasilnya jauh lebih memuaskan. Ingat, amplas yang buruk meninggalkan goresan yang buruk, terlepas dari kualitas mesin poles yang Anda gunakan.